Posts

Showing posts from January, 2015

Budaya berburu madu, Benarkah hilang atau Dihilangkan?

Image
Siapa ya yang nggak tahu tentang madu dan nyobain madu? Saya rasa hampir semua orang pernah ngerasain madu, bahkan madu juga dianjurkan oleh banyak dokter untuk dikonsumsi sebagai pengganti gula. Salah satu Tulisan yang terdapat dalam Jurnal Strukturasi yang diterbitkan oleh Prodi Antropologi Sosial, Pascasarjana Universitas Negeri Medan  Nah, tapi nggak semua orang tahu dan paham bagaimana cara memperoleh madu, apalagi madu alami yang diburu di hutan. Karena khasiat dan rasanya pasti jauh berbeda dengan madu yang telah diternakkan. Ternyata dulu sekali di hutan-hutan bakau daerah perlis Kabupaten langkat banyak terdapat sarang madu dan masyarakat setempat sering berburu madu sebagai lahan pencaharian. Namun akibat deforestasi perlahan-lahan mengakibatkan hutan bakau dialihfungsikan menjadi perkebunan sawit. Saya jadi ingat, pertengahan tahun lalu saya pernah berkunjung dan menumpang boat untuk melihat sendiri pesisir sungai yang sudah gundul. Suangai-sungai itu bermua

Cerita Tentang Boemi Poetra

Image
Boemi Poetra memiliki cita-cita kehidupan berbangsa dan memiliki dasar berbangsa. Dan sekarang, dialah pemilik daripada bangsa. Boemi Poetra itu bahasa sansekerta, Boemi dan Poetra. Artinya anak tanah, Wikipedia mengatakan anak tanah itu adalah pribumi. Apa yang dimiliki oleh boemi poetra, yang dimiliki oleh boemi poetra itu budayanya. Budaya juga berasal dari sansekerta, Wikipedia juga mengatakan budi dan daya artinya budipekerti. -Abangda Tengku Zainuddin- Kutipan yang saya tulis di awal tulisan ini adalah pendapat abangda Tengku Zainuddin yang merupakan bagian dari cakap-cakap ringan kami di sebuah warung kopi selepas menggelar Deklarasi Gerakan Boemi Poetra hari minggu lalu.  video obrolan tentang Boemi poetra Deklarasi ini sendiri digelar dengan amat sederhana namun cukup khitmad menurut saya. Apalagi ada sesi pembacaan puisi oleh Bang Tedja purnama yang membuat pendengarnya kembali merenung apa sebenarnya makna berbangsa dan bertanah air? Apa sekedar tinggal dan be

Sejenak Melepas Penat di Pantai Silalahi

Image
Saya sebenarnya tidak terlalu tertarik untuk ikut dalam perjalanan kali ini. Selain karena jadwal keberangkatannya berbarengan dengan jadwal kuliah, kondisi kesehatan juga kurang baik. Namun bayangan bisa menghirup udara segar perbukitan membuat saya terhasut juga untuk mengunjungi salah satu pantai yang masih merupakan bagian dari kawasan pinggiran Danau Toba ini. Saya dan keempat teman yang lain bertolak dari medan sekitar pukul sembilan pagi menuju Desa Silalahi, kecamatan Silalahi Sabungan di Kabupaten Dairi, sumatera Utara, tapi sebelumnya kami terlebih dahulu singgah di kebun jeruk seorang teman di Simpang Tiga Raja. Cuaca agak berkabut hari itu, kami memutuskan untuk menghentikan perjalanan dan makan siang di lokasi wisata Sipiso-piso karena hujan mulai turun di tengah perjalanan. Saat perjalanan dilanjutkan, hari sudah beranjak siang. Sekitar pukul dua siang rombongan kami memasuki kawasan Desa Silalahi. Di salah satu sisi mulai terlihat hamparan danau toba dari