Awal di Akhir

Sejak awal liat lomba blognya mbak Hidayah, saya sudah sangat bersemangat untuk segera posting biar bisa jadi 10 pendaftar pertama. Idenya udah liar kemana-mana dan tinggal ditulis aja. Tapi ya begitu, nggak semua yang diharapkan jadi kenyataan. Nyatanya banyak yang terjadi di penghujung tahun 2016 dan di awal tahun 2017.

Saya menggunakan judul ini juga sebagai pengingat. Postingan ini mungkin nantinya akan menjadi sebuah tulisan yang sama sekali berbeda dengan apa yang awalnya akan saya tulis.

Penghujung tahun 2016 menjadi satu babak baru buat saya, ada pukulan yang sangat berat, ada penyesalan yang mendalam, ada rasa bersalah, ada rasa marah hingga akhirnya dititik dimana saya merasa sangat lelah dan menelanjangi diri sendiri, saya menyadari banyak hal dan belajar banyak hal juga. 

Mencintai dan dicintai, Melukai dan dilukai, Membenci dan dibenci, Memaafkan dan dimaafkan, Menghargai dan dihargai, semua itu tentang rasa, semua itu tentang apa yang berubah, semua itu tentang waktu dan kenangan. Saya tidak ingin melupakan, tapi saya juga tidak akan hidup dalam kenangan. Kenangan membuat kita belajar tentang hidup dan memberi hidup. Kenangan adalah pengingat, masa depan adalah misteri dan hari ini untuk dijalani.

Sebelumnya saya bertekat untuk menuliskan banyak resolusi untuk diwujudkan ditahun 2017. Banyak, teramat banyak. Tapi apa yang terjadi selama seminggu ini membuat saya tersadar bahwa apa yang saya pahami tentang hidup dan mencintai hidup masih teramat dangkal. 

Maka apa yang akan saya lakukan ditahun ini adalah belajar. Belajar kembali tentang hidup dan memberi hidup, belajar untuk memberi rasa dengan cara yang lebih jujur, belajar untuk kembali bangkit, belajar untuk tidak membenci rasa, belajar untuk kembali bahagia.

Setiap luka akan disembukan oleh waktu. Percayalah, Hiduplah, Karena kita harus bahagia
Untuk semua kita yang hari ini ingin bahagia...

Comments

  1. Harus bahagia yaaa, karena ada yang lebih susah hidupnya dari pada kita kan?! Yuk semangat selalu. Moga bahagia, lebih jujur pada diri sendiri juga, aamiin. Makasih udah ikutan GA aku ya, moga sukses :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Rumah Kenangan

Napak Tilas Menulis Blog

Tak Mampu Berpaling dari Makanan Enak dan Segala yang Lucu