Mi Wak Kejam - Sensasi Rawit Yang Membakar Lidah
![]() |
tampilan sederhana tapi mengintimidasi |
Sebenarnya warung mi ini tidak bernama karna lokasinya hanya di
halaman rumah
di daerah jalan durung, tidak terlalu jauh dari
universitas negeri medan. Sedangkan penjualnya adalah sepasang opung
yang sudah lumayan berumur.
Mi wak kejam adalah panggilan yang dibuat sendiri oleh kru kreatif yang kebetulan
kawan-kawan saya yang memang suka nongkrong di tempat
ini. Alasannya sederhana, rasanya sangat pedas dan proses pembuatannya juga lama, lumayan kejam untuk peret-perut yang sedang kelaparan kan? Pembuatnya opung- opung yang sangat
telaten, maka rawit beserta bawang dan teman-temannya diiris dengan
sangat perlahan, itulah penyebab utama waktu penyajian jadi sangat lama.
Kali pertama saya datang, sudah ada tujuh pesanan yang menunggu. Jadilah saya harus sangat sabar karna harus menunggu. Karna kuali si opung hanya sanggup menampung 7 porsi sekali masak. Ya benar, seandainya ada dua atau tiga pengunjung yang jumlah peasananya lebih dari tujuh, maka otomatis pengunjung terakhir harus rela sangat bersabar untuk dilayani.
![]() |
tumpukan tisu jadi bukti bahwa kami kepedesan |
Setelah sekitar satu jam menunggu, pesanan saya akhirnya tiba.
Penampilannya sangat provokatif,
meskipun mi yang digunakan hanyalah mi
instan biasa. Warnanya merah menyala karna
menggunakan saos sambal, saya
sempat melirik saat pembuatan. Tapi yang bikin nyali saya ciut
tentu
saja rawit yang nongol di permukaan mi.
Saya tentu saja khawatir dengan keselamatan perut dan lambung.
Meskipun
pecinta makanan pedas, tapi saya sering mules kalau terlalu banyak
mengkonsumsinya.
Pertama kali saya seruput kuahnya, lumayan segar. Lalu saya memberanikan diri makan sesuap,
rasanya tentu saja pedas, tapi nikmat.
![]() |
warning : kepedasan membuat muka jadi lumer |
Ya, pedasnya tidak membuat saya kapok tapi malah ketagihan.
Dan dalam
sekejap mie ludes, bahkan kuahnya juga kandas tidak bersisa.
Kalau
keringat jangan ditanya, muka dan rambut saya basah semua.
Tapi anehnya, perut saya tidak sakit. Tidak seperti kebanyakan sajian
sejenis
yang menggaungkan rasa pedas bertingkat yang membuat saya kapok
di percobaan pertama,
mi wak kejam ini malah membuat saya bersendawa,
mungkin karna mi ini juga menggunakan
banyak bawang yang berfungsi untuk
menghalau kembung.
Buat kawan-kawan yang suka pedas, saya tantang lah buat nyicipin mi wak kejam ini,
dijamin ketagihan. Tapi harus sabar nunggu selama proses
pembuatan yak..
_________
Location : Jalan Durung (dekat simpang Unimed)
Price : IDR 10.000
Comments
Post a Comment